Sisternet Memberdayakan Perempuan lewat Workshop UKM Go Online
Perempuan boleh dibilang sebagai tonggak ekonomi bukan hanya dikeluarga tapi juga bagi lingkungan sekitarnya. Lantas apa yang bisa dilakukan para perempuan agar pengetahuan akan dunia digital semakin bertambah sehingga bisa membantu usaha yang tengah dijalankan ?
Hari Sabtu lalu, 12 Oktober 2019 bertempat di Hotel Batiqa Surabaya saya bertemu dengan para Sister yang semuanya punya usaha kecil dengan tujuan membantu perekonomian keluarga pastinya. Termasuk saya yang menjalankan usaha tata rias ato bahasa kerennya Make Up Artist.
Acara ini sebagai rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh Sisternet sebagai bagian dari CSR PT XL Axiata untuk memberdayakan perempuan dengan cara mengajak perempuan untuk lebih melek digital. As we know ya kadang perempuan ini malu kalo mau belajar sama suami ato anak-anaknya. Untuk itulah dilahirkanlah yang namanya "Sisternet" sebagai wadah dari perempuan untuk perempuan berbagi ilmu dan pengetahuan seputar literasi digital.
Dibuka oleh ibu Astri Mediana, beliau sedikit bercerita awal didirikannya program ini. Sisternet sebagai rumah bagi perempuan penggiat UKM dibuat oleh ibu Dian Siswarini sebagai Direktur perempuan pertama didunia Telekomunikasi. beliau bercita-cita bisa membuat teknologi bermanfaat dan meningkatkan daya perempuan. Apalagi perempuan itu kebanyakan malu untuk belajar teknologi.
Mbak Kiki yang mulai tahun 2007 menjalani bisnis aksesoris membagi ilmu tentang " Pemasaran Digital yang Efektif bagi UKM " Beliau memaparkan apa sih keunggulan menggunakan media digital sebagai sarana pemasaran
- Mampu menjangkau konsumen secara luas
- Pemasaran digital yang berstrategi, bisa menarget orang-orang yang tepat
- Relatif lebih hemat waktu dan biaya dibanding konsep pemasaran secara langsung
- Jenisnya beragam sehingga bisa disesuaikan dengan tipe bisnis yang kita jalani
Materi yang dibawakan mbak Kiki enak banget, beliau juga ga pelit ilmu terbukti beliau sering mengadakan kelas bahkan membuat channel youtube memberikan tutorial membuat aksesoris. Dan statement terakahir dari mbak Kiki sebagai kunci sukses berbisnis digital adalah Jadilah bermanfaat dan Lakukan terus Menerus
Wardah Fajri atau yang biasa dipanggil mbak Wawa memberikan cara bagaimana melakukan Optimasi Medsos UKM dengan Konten Kreatif. Hari gini ya, siapa sih yang ga punya media sosial? Atau setidaknya berkomunikasi lewat aplikasi yang paling umum digunakan, Whatsapp. Ini bisa banget lho jadi sarana kita sebagai pelaku UKM mempromosikan usaha kita. Misal, lewat status yang bisa kita bagikan atau lewat grup yang kita ikuti.
Nah, dari berbagai media sosial yang kita punya kita harus kenal dulu nih karakter teman ataupun followers kita seperti apa. Alangkah lebih baik jika kita mempunyai media sosial yang khusus kita buat untuk usaha kita dan jangan lupa di setting sebagai akun bisnis agar kita bisa melihat insight alias karakteristik followers kita.
Ada yang bilang "waduh mbak saya ga bisa buat foto yang bagus" atau "saya ini ga pinter buat kata-kata" semua orang awalnya juga ga bisa sis, tapi dengan berjalannya waktu kita akan belajar dan lambat laun pasti akan bisa. Untuk itulah perlunya kita mengikuti perkumpulan atau kegiatan seperti ini.
Senang banget deh pokoknya ngikutin rangkaian acara diakhir pekan lalu, apalagi acaranya kan diadakan di hotel yang lokasinya strategis banget tapi nyaman karena sedikit jauh dari jalan protokol tengah kota. Hotel Batiqa ini belum lama sih berdirinya tapi melihat pelayanan dan juga tata ruangnya rasanya bakal betah kalo stay disini. Mau kemana-mana juga gampang karena lokasinya yang dipusat kota.
Oh iya, Sisternet sendiri ada aplikasinya lho di appstore ataupun playstore, kita bisa mengunduh dan membaca artikel-artikel yang sangat bermanfaat bagi perempuan khususnya bagi sister pelaku UKM. Disana juga sering dishare event-event yang bisa membantu kita menambah ilmu dengan dunia digital. Semoga semakin sering diadakan workshop ataupun kelas-kelas literasi agar perempuan semakin berdaya.
" Setiap Masalah atau Hambatan Pasti Datang dengan Solusinya"
~ Rizki Hapsari ~
0 komentar