Disaat bioskop sedang marak dengan film horor Amerika yang katanya nge hits itu, ami dan abi lebih memilih menonton film horor buatan anak negeri. Alasannya yang pasti karena menurut ami hantunya lebih nyata, hantu atau mahluk astral di film luar negeri terutama benua Eropa dan Amerika sifatnya mengagetkan saja. Sore itu kami memutuskan melihat film dengan judul “ Indera Ke Enam “ Dari judulnya saja ami sudah ada ikatan batin dengan film ini. 

Apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan indera ke enam? Selain lima indera perasa yang semua manusia punya, indera ke enam adalah suatu keistimewaan yang diberikan Tuhan tidak ke semua makhluknya. Sebenarnya ami sudah mencoba tidak merasakan keistimewaan itu, namun terkadang “mereka” ingin berkomunikasi dan menampakkan wujudnya.

Film Indera ke Enam dibintangi oleh aktor dan aktris muda berbakat seperti Natasha Gott yang memerankan Dina, tokoh utama dalam film ini. Ada juga Gandhi Fernando, Widi Dwinanda, Gita Vazta, Chloe Valentine Lynch  yang berperan sebagai Dina kecil, dan Natasha Nathan Wendelboe sebagai Lisa kecil.

Film besutan sutradara Wisnu Kuncoro ini naskah ceritanya ditulis oleh Maya Wendelboe yang sekaligus berperan sebagai produser. Durasinya sekitar 77 menit, memang tidak terlalu lama namun penuh makna. Film ini tayang di bioskop Indonesia mulai 16 Juni 2016.

Seperti Dina dan Merry, dua tokoh utama dalam film ini, apa yang selama ini ami alami terkadang tidak semua orang percaya. Namun dengan berpegang teguh bahwa mereka juga sama makhluk Tuhan inshaa Allah kita akan dijauhkan dari segala keburukan. Selama ini makhluk ghaib yang bisa menampakkan wujudnya kepada manusia memiliki keistimewaan yang sama dengan manusia yang juga mampu melihat dunia astral.

Film ini membawa pesan yang sangat mendalam, sayangilah keluargamu karena bersama merekalah kita bisa kuat. Terutama ibu, karena ibu adalah surga kita sebagai seorang anak.

" Love Your Mom Before Its Too Late "