Criminal : Mencekam dan penuh adegan kekerasan

by Santi - Mei 17, 2016

Sabtu, 14 Mei 2016 lalu ami dan anggota Smartfren Community Surabaya nobar film Crimal nih di Sutos setelah acara gathering di TS Café. Nobar nya di XXI Sutos di Studio 6 jam 19.15, karena ce Monika gak jadi nonton ami, abi dan Ara duduknya bisa sendiri-sendiri nih dikasi tiket sama dia, kita dapat di Row E seat 6-7-10. Sebelum film dimulai seperti biasa mas nya nawarin popcorn, mulai lah Ara ngerengek minta dibeliin. Lumayan sih 25 ribu dapat 1 small popcorn, 1 roti, 1 small ice tea.

Sebelumnya gak kepikiran pengen nonton film ini, karena ini traktiran mau gak mau ditonton aja deh hahahaha. Saran aja sih, kalau gak kuat jantung ato yang gak kuat lihat darah jangan coba-coba deh lihat film ini. Banyak banget adegan kekerasan yang tanpa sensor.

Cast film “Criminal”, yang utama aja yaa yang banyak seliweran selama film :

Kevin Costner : Jericho Steward ( Napi yang otaknya diisi memori Bill Pope )

Gal Gadot : Jill Pope ( Istri Bill Pope )

Gary Oldman : Quaker Wells ( bosnya Bill Pope di CIA )

Alice Eve : Martha Lynch ( Agen CIA tangan kanan Quaker Wells )

Michael Pitt : Jan Strook ( si “Dutch Man” hacker yang dicari Bill Pope )

Jordi Molla : Xavier Heimbahl ( pengusaha kaya yang “gila” yang ngejar-ngejar Jan Strook )

Antje Traue : Mueler ( kaki tangan Xavier Heimbahl, cewe berdarah dingin )

Ryan Reynolds : Bill Pope ( agen CIA yang mati ditembak Xavier Heimbahl yang memorinya dipindah ke Jericho Steward )

Tommy Lee Jones : Dr. Franks ( dokter yang nyiptain cara mentransfer memori orang yang sudah meninggal ke orang lain yang masih hidup )

Diawali saat Bill Pope mau janjian sama Jan Strook ketemuan di Dermaga Deptford, ditengah jalan dia dihadang segerombolan orang yang dipimpin Elsa Mueler. Bill ditangkap, disiksa, diestrum sama Xavier Heimbahl. Karena Bill gak mau ngasih tau dimana posisi si Ducth Man ditembak matilah dia sama Xavier Heimbahl. Karena hanya Bill yang tau dimana posisi Jan, Quaker Wells cari cara gimana cara menguak memori Bill.

Quaker ketemu sama Dr.Franks yang selama bertahun-tahun meneliti cara memindah memori hewan yang sudah mati ke hewan yang masih hidup. Dr.Franks belum pernah melakukan pemindahan memori ini ke manusia. Quaker Tanya ke Dr.Franks “ Menurutmu siapa yang pantas dijadikan inang memorinya Bill?”

Akhirnya terpilihkan Jericho Stewards, seorang napi yang gak punya perasaan, gak punya kebencian, dan gak punya cinta. Jericho dipilih karena dia menderita Lobus Frontal Syndrom, dimana si penderita menunjukkan gejala ketidakmampuan mengatur perilaku seperti impulsive, apati, disorganisasi, deficit memori dan atensi, dan susah mengatur mood.

Proses operasinya dilihatin lho dan ngeri banget, kepala Bill dibor, otaknya diperlihatkan. Otaknya dipasangi diode agar tetap hidup meskipun raganya sudah mati dan suplai oksigen tetap terjaga kesana. Belum lagi waktu kepala Jericho dimasukin semacam jarum yang gede banget untuk proses pemindahan memori Bill ke dia. Setelah operasi Quaker “memaksa” Jericho untuk mengingat apa yang diingat Bill, tapi dia gak ingat apa-apa. Menurut Quaker operasinya gagal dan Jericho harus segera “dimusnahkan”

Adegan ngeri lagi nih, waktu proses perjalanan “pemusnahan” didalam mobil Jericho ngebunuh 2 agen CIA dengan cara mengait leher salah satu agen sampai terjadi kecelakaan. Mereka tabrakan sama mobil lain, apesnya nih orang yang ditabrak. Bukannya ditolong, sama Jericho dia dipukul kepalanya terus dipindahin ke kursinya terus mobilnya dibakar.

Belum lagi waktu dia mukulin segerombolan pemuda, dia ambil van milik mereka. Brutal men!!!

Diperjalanan Jericho merasa pening, mulai flash back memori kehidupan Bill Pope. Jericho bingung banget kok bisa ingatannya nyampur sama Bill. Dia pergi ke rumah Bill, dia ingat semua kode keamanan yang ada disana. Waktu lihat foto Jill dan Emma ( anak Bill&Jill ) flash back lagi memori Bill.

Lambat laun perkataan dan kecakapan yang dimiliki Bill mampu dilakukan juga oleh Jericho. Kadang dia bisa sopan bahkan bisa berbahasa Prancis.

Jericho kembali ke rumah Bill setelah dia terluka waktu kejar-kejaran sama Elsa. Disinilah adegan paling menyentuh, waktu Jericho main piano sama Emma dan ketika Jericho ngelakuin hal lucu yang Bill sering lakukan saat dia ingin bilang cinta sama Jill.

Waktu Jill bawain kopi pakai mug Universitas London Jericho ingat semua dia langsung meluncur kesana. Elsa dan komplotannya ke rumah Bill untuk menculik Jill dan Emma. Bersama mereka ke Universitas London tempat Jan Strook bersembunyi sementara Jericho ke perpustakaan tempat Bill menyimpan persyaratan yang diminta Jan ( uang USD$ 10 juta, passport permanen, ijin suaka ) lagi-lagi terjadi kejar-kejaran antara Elsa dan Jericho, sampai akhirnya di ruang kerja Jill, Jericho ketemu sama Jan. Elsa akhirnya bisa nemuin mereka, Jan ditembak dikepala. Jericho yang udah kesetanan mukulin kepalanya Elsa pakai gagangnya lampu meja. Itu gak pakai sensor lhoo semuanya diliatin nyata.

Endingnya mendingan kalian nonton sendiri aja deh, seru pokoknya. Tapi yaa ingat apa yang ami tulis tadi, siapkan perut jangan sampai mual. Cuma sayanknya penampilan Ryan Reynolds dikit banget serasa jadi cameo doank, diawal adegan dan di adegan flash back memori aja.

Selesai film kita gak langsung bubar nih tapi foto-foto dulu bareng semua anggota smartfren community yang ikut nobar. Semoga kita bisa berkumpul lagi di acara yang lebih menyenangkan.